Sebagai bagian dari pembelajaran arsitektur, mahasiswa arsitektur UMS mempunyai kewajiban untuk melakukan penelitian lapangan terstruktur di Semester 6 atau Semester 7. Pada tahun 2019 ini, tema yang dipilih berkaitan dengan Urban Culture. Secara paralel, mahasiswa melakukan pengamatan terkait isu budaya, arsitektur, dan ruang publik di 5 lokasi yang berbeda: Singapura, Kuala Lumpur, Palembang, Bangka Belitung, dan Lasem. Perjalanan penelitian di Indonesia mengambil 3 lokasi tersebut dengan pertimbangan kompleksitas interaksi multikultural yang melatarbelakangi perkembangannya.
Pembangunan di Palembang mengalami perkembangan pesat terutama setelah menjadi tuan rumah 2 event olahraga internasional: SEA GAMES 2011 dan ASIAN GAMES 2018 lalu. Eksistensi fasilitas baru di kota tersebut bersanding dengan ruang kota yang mewadahi masyarakat tepian Sungai Musi dan kawasan bersejarah dari beberapa kelompok etnis. Bangka Belitung juga mengalami perkembangan pesat terutama setelah daerah ini menjadi salah satu prioritas pengembangan kawasan pariwisata nasional. Lasem menjadi salah satu tujuan penelitian lapangan kali ini terutama didasari oleh kondisi sosial masyarakat yang menarik. Masyarakat Tionghoa dan Muslim dapat hidup bersama dalam satu ruang kota membentuk kehidupan yang harmonis.
Kegiatan ini diselenggarakan pada 17-21 Maret 2019 lalu. Sekitar 20 mahasiswa dan seorang dosen melakukan perjalanan ke Palembang dan Bangka Belitung, sedangkan sekitar 50 mahasiswa dipandu oleh dua orang dosen melakukan pengamatan di Lasem. Kegiatan ini rencananya akan diakhiri dengan pameran dan seminar pada sekitar bulan Juni 2019.
Penulis: Wisnu Setiawan