Sustainable Architecture and Local Wisdom: Kuliah Umum #2

Issue tentang lingkungan merupakan perhatian dunia saat ini. Berbagai permasalahan kerusakan lingkungan sebagai dampak pembangunan membutuhkan kesadaran dari semua pihak untuk turut memikirkan dan mencari solusinya. Kesadaran tentang pembangunan yang berkelanjutan di dalam kampus dapat ditingkatkan melalui kebijakan dari manajemen kampus, perencanaan desain fisik, serta pengembangan kurikulum yang berbasis lingkungan. Untuk itu, salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa Program Studi Arsitektur FT-UMS adalah MK Arsitektur Berkelanjutan yang ditempuh pada semester V.

Sebagai penunjang perkuliahan, pada hari Senin tanggal 9 Oktober 2017 yang lalu telah dilaksanakan kegiatan Kuliah Umum dengan tema “Sustainable Architecture and Local Wisdom”. Kuliah umum mengundang 2 pembicara, yaitu Bapak Agung Murti Nugroho, S.T., M.T., Ph.D. dari Universitas Brawijaya Malang yang menyampaikan presentasi dengan judul: “Membaca Ulang” Arsitektur Nusantara Berkelanjutan Melalui Sudut Pandang Islami, serta Ibu Sentagi Sesotya Utami, S.T., M.Sc., Ph.D. sebagai Ketua INSGREEB (Integrated Smart and Green Building) dari Research Group Universitas Gajah Mada Yogyakarta yang menyampaikan materi presentasi tentang “Multi-discipline Aspects of Sustainable Architecture”. Kegiatan kuliah umum diikuti oleh dosen dan lebih dari 200 mahasiswa peserta MK Arsitektur Berkelanjutan dan MK Fisika Bangunan.

Materi yang disampaikan oleh Dr. Agung tidak hanya berkaitan dengan issue arsitektur berkelanjutan, tetapi juga penggalian potensi keberlanjutan dalam arsitektur nusantara berlandaskan nilai-nilai keislaman. Tema yang diangkat ini juga mendukung kekuatan visi dan misi Program Studi Arsitektur FT-UMS yang memiliki program unggulan Arsitektur Islam. Sementara itu, Dr. Utami memberikan pengayaan mengenai implementasi prinsip arsitektur berkelanjutan yang ditinjau dari aspek fisika bangunan, seperti pencahayaan, thermal, dan akustik. Pengalaman Dr. Utami yang juga aktif dalam riset grup INSGREEB memberikan wawasan baru bagi para peserta kuliah umum mengenai perkembangan terbaru riset di bidang arsitektur berkelanjutan dan sistem evaluasi bangunan hijau.

Penulis: Yayi Arsandrie